Serba Aku yang Serba Serbi

0 Komentar

Oleh : Gatra*

Mengapa harus serba aku
Padahal aku yang kini bukanlah aku
Waktu itu tak kukira kan begini
Ternyata yang kukira tak terkira
Lelahnya,letihnya,lempohnya

Aku ragu dan aku mulai meracau
Bersama bintang yang kelap terhalang awan
Bukan tak mau atau tak sudi
Jika memang harus aku. lalu kamu apa?siapa?
Inikah maumu ? 

Baiklah, jika sudah terlanjur serba aku
Cukuplah kamu menjadi kamu versimu
Aku menjadi aku yang entah siapa aku
Tak perlu sibuk mencari solusi
Kerap hanya waktu yang bisa mengerti

*Gatra adalah sosok fakir ilmu di tengah oase kehidupan yang kerap menyajikan kemungkinan - kemungkinan dan mengharuskan kita memiliki kesiapan-kesiapan















0 Komentar